Hujan bisa jadi ujian bagi para pencari cuan, apalagi jika banyak pengeluaran bertambah. Seringkali banyak kebutuhan tambahan yang diperlukan saat musim hujan datang, jika tidak diantisipasi bisa membuat keuangan Sobat boros dan tidak terkendali. Namun Sobat tidak perlu khawatir, hal ini bisa diantisipasi dengan memiliki perencanaan keuangan yang baik. Kira-kira apa saja pengeluaran yang perlu diantisipasi selama musim hujan? Yuk kita simak beberapa pengeluaran di musim hujan beserta tipsnya.

Biaya Transportasi

Di musim hujan, kendaraan seperti mobil sering menjadi alternatif moda transportasi saat berpergian. Namun biaya untuk bensin atau tarif taksi online pasti lebih mahal dibandingkan transportasi publik, motor atau ojek online. Kemacetan yang terjadi di saat hujan juga menyebabkan peak hour sehingga tarif transportasi online menjadi lebih mahal.

Biaya Laundry dan Cuci Kendaraan

Hujan membuat pakaian dan kendaraan mudah kotor sehingga perlu dicuci segera. Pengeluaran untuk bayar laundry atau car wash pun jadi meningkat. Agar lebih hemat Sobat bisa mencoba untuk mencuci pakaian dan kendaraan di rumah, usahakan memanfaatkan jasa laundry atau car wash hanya saat mendesak.

Biaya Perbaikan Kendaraan atau Rumah Rusak

Di musim hujan risiko kendaraan rusak meningkat karena melewati genangan atau banjir. Rumah juga bisa bocor, misalnya karena rembesan air hujan atau tersambar petir. Kerusakan ini tentu perlu diperbaiki dan bisa menambah pengeluaran Sobat. Sebagai tips Sobat perlu lebih cermat memperhatikan kondisi rumah dan kendaraan Sobat, hindari berkendara melewati banjir. Sobat juga bisa membeli polis asuransi properti atau asuransi kendaraan agar rumah dan kendaraan Sobat terproteksi.

Biaya dokter dan Vitamin

Musim hujan perlu pengeluaran ekstra untuk menjaga kesehatan misalnya dengan membeli vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh. Sebagai tips, Sobat perlu menerapkan gaya hidup sehat agar tidak mudah sakit, jangan lupa membeli polis asuransi kesehatan. Saat ini ada beberapa produk asuransi kesehatan yang menawarkan proteksi biaya pengobatan maupun biaya preventif, jadi membeli obat atau vitamin bisa ditanggung perusahaan asuransi.